BAHAN AJAR ATAU MATERI PERTEMUAN KE LIMA
1. Naratif atau narasi
2. Konteks naratif
3. Hermeneutika Naratif
v Naratif bersifat narasi atau menguraikan kejadian .Naratif atau narasi adalah penceritaan atau cerita dari suatu peristiwa atau tema dari suatu karya seni atau narasi adalah berasal dari kata Latin narre yang artinya memberi tahu . Narasi berhubungan dengan usaha untuk memberitahu sesuatu atau peristiwa . Narasi adalah suatu bentuk wacana yang sasaran utamanya adalah tindak – tanduk yang dijalani dan dirangkaikan menjadi sebuah peristiwa yang terjadi dalam suatu kesatuan waktu .
v Konteks adalah kondisi dimana suatu keadaan terjadi , seperti konteks fisik meliputi ruangan , objek nyata , pemandangan , dan konteks menurut factor sosio – psikologis menyangkut factor – factor seperti status orang – orang yang terlibat dalam komunikasi , peran mereka dan tingkat kesungguhannya . Dimensi pemilihan waktu atau tempo suatu konteks meliputi hari dan rentetan peristiwa yang dirasakan terjadi sebelum peristiwa komunikasi . Cerita merupakan salah satu wahana penting dan efektif di dalam penyampaian dan penyimpanan suatu pesan . Semua orang dari berbagai golongan usia akan menyukai apa yang disebut sebagai cerita . Untuk dapat memahami suatu cerita tertentu dan memakainya dengan baik , perlu dipelajari berbagai kaida dan segi – segi dari sebuah cerita . Pada waktu berbicara tentang Alkitab , perlu diakui bahwa didalamnyapun ada banyak cerita . Tidak sedikit para ahli Alkitab menggunakan metode bercerita. Untuk menggali isi Alkitab ini dan menyajikan hasil penggalian tersebut sebagai sebuah penemuan baru tentu akibatnya akan menimbulkan kesan bahwa grametikal historis yang selama ini di pakai di singkirkan jauh – jauh karena tidak membawa hasil yang lebih membumi .Metode ini hanya menghasilkan kumpulan dogmatic yang dingin, kaku ,dan tidak bersangkut – paut secara langsung . Walaupun memang harus diakui bahwa pendekatan ini telah memberikan sesuatu yang baru di dalam disiplin ilmu hermeneutika , namun hal ini diperoleh dengan mengorbankan banyak prinsip penting di dalam kontek Alkitab tentang peristwa – peristiwa yang tercatat di dalamnya.
v Hermeneutika naratif atau penafsiran Alkitab secara naratif atau narasi adalah salah satu cara yang dipakai untuk mencari , menggali atau menemukan isi , makna dan pesan yang terkandung dalam teks Alkitab tersebut . Dalam menafsir Alkitab banyak metode yang dapat kita pergunakan sesuai dengan keinginan penafsir . Metode penafsiran bertujuan untuk menggabungkan teks – teks Alkitab yang belum dipahami menjadi suatu kesatuan sehingga saling terkait dan berkesenambungan serta dapat dipahami oleh pembaca atau metode tafsir naratif ini merupakan suatu metode penafsiran Alkitab yang lebih menekankan pada teks itu sendiri .
Tugas
Mencatat secara baik atau hal – hal yang menurut anda penting dan di foto lalu kirim kembali ke website sekolah atau ke nomor WA dari Guru Mapel.
SELAMAT BERKARYA… JAGA KEpSEHATAN ,TUHAN YESUS MEMBERKATI KITA SEMUA
Comments